Kamis, 04 Agustus 2011

setitik hikma dari perlombaan lari estapet


Adakah yang abadi

Akhi & ukhti  filla ketahuila di dunia segala yang bersifat materi lahiria harta tahta,kedudukan jabatan ,kecantikan,ketampanan,tidak ada yang abadi.semuanya bersifat temporer,terbatas oleh massa ruang  serta waktu tertentu .dan pada dasarnya akhi & ukhti manusia akan menadapatkan giliran baik kesengsaraan ataupun kegembiraan kesedihan kejayaan,  karena ini merupakan janji Allah .
tak selamanya dalam genggaman
akhi & ukhti yang insya Allah di rahmati Allah penulis ingin bertindak dalam menegakan panji agama ilslam tapi penulis tak bermaksud untuk mendahului penulis memang ingin berfikir tajam tapi penulis tak bermaksud sama sekali untuk mulukai penulis bercita-cita menuntun untuk berfikir cerdas  namun tak sedikitpun penulis bermaksud mengajari dan menggurui tapi penulis sekedar ingin memperingatkan ,khususnya bagi penulis sendiri agar kelak tulisan ini bisa menjadi bahan tafakur bagi kita semua ,amin. ..ayuhal muslimin  Perna kah engkau melihat perlombaan lari estapet .Dalam perlombaan tersebut setiap orang yang telah berlari berputar mengelilingi lapangan lari tersebut akan segera memberikan tongkat estapaetnya kepada teman nya yang telah menunggu di depan ,dan kemudian togkat tersebut akan di bawa lari oleh teman yang menuggu kita tadi ,lalu teman tersebut  akan meninggalakan sambil membawa lari tongkat estapet yang mati-matian  kita membawanya dan mempertahankan nya agar jangan sampai terjatuh ,namun pada waktunya ternyata tongkat tersebut harus kita serahkan kepada orang lain .sedangkan di tempat peristirahatan dengan nafas yang sedikit terengengas-engas kita hanya mapu melihat tongkat tersebut berlari perlahan pergi  menjaui kita,
akhi ukhti pernakah engkau bayangkan ya akhi/ ukhti seandainya proses perlombaan tersebut adalah perjalanan umur serta hidup kita  lalu tongkat estapet itu adalah jabatan,kekuasaan , ketampan,kecantikan,kejayaan, yang mati-matian kita memperjuangkan ny dan memegang nya serta mati-matian kita juga mempertahan kan nya pada akhirnya semuanya itu akan hilang akan di ambil dan di serahkan dengan orang lain ,dan orang lain tersebut  juga akan menyerahkan tongkatnya kepada yang lain lagi ,dan seterusnya dan seterusnya ,sampai wasit dalam perlombaan tersebut meniupkan pruit pertanda permainan telah selesai karena masa yang telah di tentukan oleh pemimpin dan pembuat perlombaan sudah habis begitula kehidupan di dunia sahabat fillah ku karena tongkat tersebut hanya sebuah titipan,sebauh titipan  dari yang memimpin perlombaan ,dari yang memciptakan perlombaan …diala ALLAH SWT yang menciptakan dan memberikan segalanya itu .
sahabat fillah ku mari kita simak dan renungkan secara mendalam firman Allah SWT dalam surat Ali imran berikut ini
Demi massa kejayaan dan kehancuran kami pergilirkan di antara manusia agar mereka medapatkan pelajaran (QS-Ali Imran 3:140)
Ya ayuhal muslimin ketahuila bahwa sahnya tidak ada yang kita tunggu di duina ini..buka kejayaan yang pasti akan datang ,bukan juga kemewahan ,bukan juga menuggu kedatangan seorang wanita  cantik yang dengan nya kita akan berbagi rasa duka dan cita sampai mnutup mata namun yang kita tunggu adalah kematian dari itu sahabat filla ku mari kita persiapkan bekal untuk kita hidup  abdi di sana selamany,amin kita hanya menanti sebuah antrean panjang dengan system random (acak) yang tidak tau entah kapan   giliran di panggil  ( Gino,makusuci )