Kamis, 03 April 2014

Polres OKU siap kawal Pemilu 2014

SIMULASI BERTEMPAT DIDEPAN KANTOR KPU KEC BATURAJA TIMUR KAB. OKU

Baturaja,03 April 2014
Tahun 2014 secara Umum Kepolisian Negara Republik Indonesia diseluruh Nusantara  akan disibukan dengan beberapa rangkaian tugas operasi Kepolisian.  Salah satu Operasi Kepolisian tersebut merupakan bagian yang  menjadi perhatian serius bahkan menjadi salah satu dari 12 kebijakan yang menjadi Program proritas perhatian kapolri Yang baru .
 Pesta Demokrasi serentak di seluruh indonesia akan dilaksanakan pada tanggal 09 April 2014 tak terkecuali di wilayah hukum Polres Oku. Anggaran yang  digelontorkan pemerintah secara nasional juga tak main-main yakni +/- 1 triliun rupiah . Operasi kepolisian dalam rangka pengamanan pemilu khusus untuk Polres OKU mendapatkan anggaran sebesar Rp. 1.834.894.000,00- (Satu milyar delapan ratus tiga puluh empat jutah delapan ratus Sembilan puluh empat ribu rupiah) .
Beberapa ancaman factual yang akan menjadi ancaman dalam proses pengamanan pesta demokrasi diperlukan beberapa tindakan – tindakan kepolisian secara profesional dan profosional walaupun, Dengan anggaran yang bisa dikatakan lebih kecil dari pada anggaran yang diberikan pemerintah dalam rangka pengamanan pemilihan kepala daerah tahun 2013 yang lalu. Beberapa factor korelatif kriminogen yang sudah pasti akan memerlukan kehadiran polisi (Polisi hazard) dalam rangka pengamanan saat berjalannya pesta demokrasi tentunya menjadi pertarungan harga diri tersendiri bagi intitusi Polri terkhusus untuk Polres OKU. Harga diri tentunya menjadi pertaruhan tersendiri bagi institusi ini  apabila suatu ketika terjadi pergolakan dan anggota Polri terkhusus anggota Polres Oku gagal dalam mengatasi permasalahan tersebut.
Take and give salah satu prinsip yang harus dipedomani oleh Polri khususnya bagi anggota Polres OKU yang menjadi garda depan dalam  proses pengaman di TPS tempat pelaksanaan pemungutan suara.  Take and give kurang lebih bermakna mengambil dan memberi atau juga bisa diinterprestasikan mendapat dan membalas atas apa yang didapatkan atau suatu prose input-output.
Kaitannya terhadap proses pengamanan pemilu berarti input merupakan sejumlah anggaran yang diberikan oleh pemerintah kepada Polri sedangkan outputnya yaitu : terciptany keamanan, ketertiban,kelancaran prosesjalannya pemilu.
Prinsip take and give jika diimplementasikan dalam kaitan tugas berarti sejumlah anggaran yang diperoleh oleh polri secara defacto and dejure harus dipertanggung jawabkan baik secara formil maupun materil . salah satu wujud nyata atau out-put yang diharapkan yaitu tentunya terciptanya situasi dan kondisi yang aman selama berjalannya pemilu. Out-put yang diharapkan pemerintah dari sejumlah anggaran yang telah dikeluarkan untuk Polri tentunya dapat tercapai apabila petugas polri yang bertugas dilapangan khususnya yang berada digarda depan  mengedepankan azas  professional, akuntabel dan menjamin kenetralitasanya dalam melaksanakan tugasnya dengan demikian apa yang diharapkan sebagai bentuk out-put yang diharapkan pemerintah dapat tercapai.
Well kepada rekan-rekan kerja khususnya anggota Polres OKU saya ucapkan selamat bertugas, wassalamu alaikum Wr.Wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengunjung Blog yang baik adalah yang meninggal kan bekas...
jangan perna ragu menyuarakan pendapatmu....